Pada 1947, tentara Belanda membantai tidak kurang dari 430 orang di Rawagede, sebuah desa yang terletak antara Karawang dan Bekasi, Jawa Barat, yang sekarang bernama Balongsari. Diorama peristiwa Menurut sejarah penjajahan Belanda di Indonesia tersebut dijelaskan bahwa Belanda melakukan monopoli perdagangan. Monopoli perdagangan oleh VOC dilakukan dengan paksa dan cara kekerasan kepada para penduduk Indonesia yang tinggal di daerah penghasil rempah-rempah. Tidak hanya melakukan kekerasan namun VOC juga mengancam penduduk lokal penghasil KOMPAS.com - Konferensi Meja Bundar (KMB) merupakan pertemuan yang dilakukan di Den Haag, Belanda, antara 23 Agustus hingga 2 November 1949. KMB menjadi upaya diplomasi untuk sepenuhnya membebaskan Indonesia dari Belanda. Setelah melalui pembahasan yang berlarut-larut, hasil KMB akhirnya disepakati pada 2 November 1949. Dengan pengakuan itu, tidak ada lagi keraguan bahwa Indonesia benar-benar merdeka pada tanggal 17 Agustus 1945. Pengakuan itu juga mencerminkan penghormatan dan pengakuan Belanda terhadap sejarah dan kedaulatan Indonesia. Baca juga: Belanda Akui Kemerdekaan RI 17 Agustus 1945, Jokowi: Bagus, tapi Saya Minta Masukan Dulu dari Menlu. Masa penjajahan Belanda di Indonesia setidaknya dibagi dalam dua periode, di mana periode pertama tahun 1602 hingga 1799, kemudian periode kedua terjadi pada 1800 sampai 1942. Pada mulanya Belanda datang ke Indonesia untuk berniaga. Akan tetapi, pada 1602 Belanda mendirikan VOC dengan tujuan pokoknya mencari keuntungan sebesar-besarnya. Agresi militer yang dilakukan oleh Belanda ini berhasil mengambil alih semua wilayah penting di Indonesia. Oleh karena aksinya ini, Belanda menuai banyak reaksi hebat dari dunia. Dampak Agresi Militer I. Serangan agresi militer yang dilakukan secara terbuka itu tentunya sangat berdampak pada pemerintahan Indonesia maupun pemerintah Belada. Kolonial Belanda di Indonesia. Semasa zaman kolon ial, baik dan apa yang tidak baik, tidak dilakukan b agi . anak-anak pribumi. Perundingan LinggarjatiPerundingan Kuningan [1] adalah suatu perundingan antara Indonesia dan Belanda di Linggarjati, kuningan, Jawa Barat yang menghasilkan persetujuan mengenai status kemerdekaan Indonesia. Hasil perundingan ini ditandatangani di Istana Merdeka Jakarta pada 15 November 1946 dan ditandatangani secara sah oleh kedua negara pada bUd7x.